top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

Cerita Putri, Peraih IPK 4 dari ITS yang Dulu Tak Paham Coding Sama Sekali


Mendapatkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna bisa jadi merupakan keinginan dari setiap mahasiswa. Hal tersebut berhasil diraih oleh Dyah Putri Nariswari, wisudawan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang berhasil mendapat IPK 4,00.

Mahasiswa yang akrab disapa Putri ini menjadi wisudawan terbaik di wisuda ITS ke-128. Walau akhirnya meraih IPK sempurna, Putri mengaku tertinggal dari teman-temannya di masa awal perkuliahan.


"Dulu kalau teman saya bisa ngerjain satu soal coding selama satu jam, saya butuh waktu bahkan seharian untuk mengerjakan soal tersebut," katanya dikutip dari laman ITS, Rabu (20/9/2023).


Ia merasa berbeda dengan teman-temannya yang memiliki dasar coding sejak SMA. Selain tertinggal dalam akademik, Putri juga kerap merasa dirinya kalah aktif dan berprestasi dibandingkan kawan-kawannya.


Namun, gadis asal Surabaya ini menyadari bahwa setiap orang memiliki garis waktunya masing-masing. Berkat fokus menimba ilmu dan mencari pengalaman yang sebanyak-banyaknya selama berkuliah, akhirnya Putri bisa membuktikan kemampuannya.


Rajin Ikut Magang

Selain berprestasi dalam hal akademik, sosok Putri pun rajin mengikuti magang di beberapa perusahaan. Ia pernah melakukan magang di startup yang didirikan oleh mahasiswa ITS bernama Rindang.


Menurutnya, pengalaman tersebut menghantarkan dirinya dalam berkarir. Putri menjadi ketagihan melakukan magang di tempat-tempat lainnya.


"Saat itu saya belum punya pengalaman apapun dan teman-teman di sana (startup, red) membantu saya untuk berkembang dan belajar banyak hal," katanya.


Tidak puas magang di satu tempat saja, Putri pun mencoba magang kembali sebagai Data Analyst di Ternak Uang (2021), Software Development Engineer di Tokopedia (2022), dan Risk Assurance di PricewaterhouseCoopers (PwC) Indonesia (2022).


"Awalnya saya tidak memiliki niatan khusus untuk mendaftar magang, tetapi pandemi membuat saya memiliki banyak waktu untuk mencoba banyak hal baru," tuturnya.


Aktif di Kepanitian dan Internasionalisasi

Tak cukup aktif magang, Putri memaksimalkan potensi dirinya dengan mengikuti kepanitiaan dan internasionalisasi. Ia pernah menjabat sebagai Ketua divisi talkshow di acara Petrolida 2021 dan Ketua Divisi Public Relations di Schematics ITS 2021.


Supaya memperkuat keahliannya, Putri mengikuti sertifikasi pelatihan cyber security dari CISCO dan cloud architecture dari Amazon Web Services (AWS).


"Awalnya saya hanya tertarik dan ingin tahu lebih banyak tentang cyber security sehingga saya mengambil kursus dari Digitalent Kominfo," tuturnya.


Dalam skala internasional, Putri juga berhasil meraih beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Saat menjalani perkuliahan di University of Pisa, Italia, Putri mengaku perlu penyesuaian dalam belajar teori karena di ITS Putri lebih berfokus pada praktik.


"Saya harus beradaptasi dengan metode pembelajaran yang berbeda dan lebih teoritis," tambahnya.


Keaktifannya dalam melakukan magang dan kegiatan lainnya ia lakukan untuk mempertahankan reputasi positif. Menurutnya, ia harus berupaya untuk memanfaatkan peluang yang ada.


"Saya berusaha memanfaatkan setiap peluang yang ada, dan jika saya diterima, saya selalu berusaha memberikan kontribusi maksimal untuk mempertahankan reputasi positif," ujarnya.


Adapun hal yang Putri tekankan untuk bisa meraih IPK sempurna adalah menganggap bahwa perkuliahan bukanlah kompetisi melainkan wadah untuk berkolaborasi. Selain aktif berkolaborasi, Putri mengatakan bahwa adaptasi menjadi kunci penting.


"Saya selalu mendorong teman-teman untuk belajar sambil menjalin hubungan sosial, karena belajar tidak harus dilakukan sendirian," kata Putri.



0 views0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page