PT Rifan Financindo - Mesin menjadi salah satu alat yang dibutuhkan manusia untuk menjalankan aktivitas, apalagi di era yang modern saat ini, termasuk dalam membuat berbagai macam produk tekstil.
Nah, ada berbagai mesin yang ditawarkan oleh berbagai negara pada acara Indo Intertex 2019 yang berlangsung di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Perusahaan asal China, PT Yesun Teknik Digital Printing Indonesia memamerkan mesin bernama Oval-Shade Auto Screen Printing Machine. Alat ini bisa mencetak gambar pada baju hingga 700 pieces per jamnya.
Pengoperasiannya mudah, karena operator hanya peru menekan tombol satu kali dan mengatur dalam waktu kurang lebih satu menit.
Salah satu teknisi serta Marketing dari PT Yesun Azi Mujibi mesin ini baru saja diproduksi pada akhir 2017 untuk mencetak gambar pada kain berjenis katun.
Dipantau detikFinance, mesin ini memiliki bentuk oval dengan ukuran kurang lebih 2 x 10 meter. Ada lebih dari 10 alat cetak yang bisa digunakan dalam sekali pengoperasian.
"Ini mesin buatan China. Baru 1,5 tahun dibuatnya. Kalau produksi per jamnya bisa 700 pieces yang dicetak dan bisa langsung pakai," kata dia kepada detikFinance di standnya, Kamis (28/3/2019).
Mesin dengan teknologi terkini ini juga telah digunakan di beberapa negara mulai dari India hingga Austria. Nah, bagi yang berminat, Anda bisa menyiapkan kocek berkisar Rp 800 hingga 900 juta.
"Ini sudah digunakan beberapa negara, India yang paling banyak terus Australia ada, Eropa, Austria itu. Harganya di bawah Rp 1 miliar, Rp 800-900 juta lah,"
Tak hanya manusia yang dapat melukis di atas sepatu, karena ternyata ada mesin pencetak gambar untuk sepatu.
Mesin ini diproduksi oleh perusahaan asal Malaysia, Hongjet Technology. Menurut salah satu staff perusahaan, Syafiq mesin juga bisa mencetak gambar pada permukaan kaos, tote bag hingga jeans.
"Ini bisa di sepatu, tote bag, jeans dan kaos tinggal disesuaikan saja alasnya," kata dia kepada detikFinance dalam pameran Indo Intertex 2019 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Selain itu, kelebihan yang juga ditonjolkan mesin berwarna hijau ini yakni mampu mencetak gambar pada sepatu dalam waktu 5 hingga 7 menit.
"Cetak sepatu kalau yang dasarnya putih itu 5 menit. Kalau yang hitam memang agak lama, tambah satu hingga dua menit," sambung dia.
Sementara itu, ia juga mengungkapkan keunggulan dari mesin ini yaitu memiliki kemampuan untuk mengatur tinggi atau rendahnya barang yang akan dicetak gambarnya.
Sebab, kata Syafiq, mesin cetak biasanya tak memiliki pengaturan untuk mengatur tinggi rendahnya barang yang akan dicetak.
"Ini bisa dinaik dan turunkan barangnya. Jadi bisa untuk menyesuaikan di-print sebelah mana. Biasanya nggak ada," tutup dia.
Sebuah mesin identik memiliki ukuran yang besar. Namun, ada sebuah mesin dengan ukuran kecil sehingga mudah dibawa ke mana-mana oleh seseorang.
Mesin tersebut dikembangkan oleh perusahaan asal Jepang, Brother dengan nama Enterpreneur Pro X PR1050X dan ukuran kurang lebih 1 x 1 meter.
Salah satu staff Brother, Jovian mengatakan keunggulan lain dari mesin ini, yakni memiliki layar sentuh. Dengan begitu, pengguna dimudahkan untuk membuat pola atau gambar yang akan dibordir.
Tak perlu khawatir juga bagi yang telah memiliki pola sendiri karena mesin ini memiliki colokan USB untuk menghubungkan desain ke layar sentuh.
"Ini ada monitor touch screen. Jadi bisa design nama atau gambar semua dari sini langsung kalau pakai komputer agak susah ya atau kalau sudah ada desain bisa pakai flash disk," kata dia kepada detikFinance, Kamis (28/3/2019).
"Ini portable kan biasanya mesin bordir gede-gede. Ini bisa dibawa ke mana-mana," sambung dia.
Ia juga menerangkan mesin ini memiliki kecepatan hingga 1.000 s.p.m per menit. Dengan begitu, penyelesaian pola bordir bisa dilakukan dengan cepat.
"Cepat rata-rata kecepatan ini 1.000 s.p.m per menit," terang dia.
Adapun, mesin ini dibanderol dengan harga Rp 169 juta. Namun di pameran yang menghadirkan lebih dari 600 perusahaan, harga tersebut didiskon hingga harga Rp 135 juta.
Waktu merupakan bagian yang sangat berharga. Bayangkan saja, saat ini sudah ada mesin yang mampu membuat lubang kancing di pakaian dalam waktu hanya 10 detik.
Mesin dikembangkan oleh perusahaan asal China bernaam Supreme, Salah satu petugas mekanik Supreme, Mukhlis alat ini hanya dioperasikan oleh satu orang. Namun dalam satu kali pengoperasian bisa menghasilkan dua lubang kancing.
Adapun mesin tersebut didesain seperti meja yang terdiri dari dua alat jahit di kanan dan kirinya. Di bagian bawah terdapat pedal untuk mengoperasikan alat jahit.
"Satu orang yang operasiin tapi ini ada dua mesin (alat jahit). Jadi sekali tekan (pedal) bisa jadi dua lubang, itu 10 detik sekali proses," kata dia saat berbincang dengan detikFinance, Kamis (28/3/2019).
Mukhlis mengungkapkan alat ini juga mudah digunakan. Sebab terdapat papan tombol di sisi kiri yang digunakan mengatur jarak serta bentuk lubang kancing.
"Mudah ini digunakan, tinggal pencet saja, atur (dari papan tombol). Jadi tinggal diam kerja sendiri alatnya," papar dia.
Sementara itu, mesin ini dijual dengan harga US$ 7.800 atau setara dengan Rp 109 juta (kurs Rp 14.000).
"Ini harganya US$ 7.800 kalau rupiahnya Rp 109 juta," tutup dia.
Sumber:Finance.detik
Comments