top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

Gus Yaqut soal GBI Cinere Depok Diprotes: Sementara Pakai Kantor Kemenag

Kegiatan ibadah di kapel GBI Cinere Bellevue, Depok, menjadi perbincangan lantaran diprotes warga. Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyebut sudah meminta Kemenag wilayah Depok turun tangan.

"Nah, kita sudah minta Kementerian Agama kabupaten Kota Depok untuk segera turun. Jadi memberikan afirmasi atau kasih yang diperlukan kepada saudara-saudara Kristiani yang kesulitan dalam melaksanakan ibadah," kata Yaqut usai rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI, Senin (18/9/2023).


Ia mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian hingga TNI. Kemenag akan mengupayakan perizinan tempat peribadatan bagi mereka.


"Insyaallah akan ada jalan keluar. Tinggal ini kan soal kebutuhan rekomendasi yang sedang diupayakan. Jadi, saya sudah minta kepala kantor untuk membantu umat Kristiani di sana, mengurus perizinannya. Supaya tidak ada lagi gangguan," sambungnya.


Ia kemudian menyinggung Surat Keputusan Bersama (SKB) yang diusulkan jadi peraturan presiden untuk mempermudah perizinan tempat ibadah. Menurutnya, rekomendasi dari Kemenag akan membuat proses lebih efektif.


"Harus. Karena SKB yang kita usulkan untuk ditingkatkan jadi Perpres itu kan juga lebih kepada kemudahan, misalnya rekomendasi pendirian rumah ibadah itu tidak harus dua. Kemarin itu ada FKUB dan Kemenag," tutur Yaqut.


"Usulan kita FKUB kita coret, hanya Kemenag saja rekomendasinya. Sehingga ini lebih menjalin proses dan tentu memudahkan," ungkapnya.


Untuk saat ini, katanya, jemaat GBI Cinere Bellevue bisa menggunakan Kantor Kemenag setempat. Ia menyebut suasana di lokasi sudah kondusif.


"Nah itu yang kita masih diskusikan (akan dipindah atau bagaimana). Kita Bicarakan. Tapi kita sudah sampaikan ke sana teman-teman di Depok, jika membutuhkan tempat untuk ibadah sementara bisa gunakan kantor Kemenag. Kita persilakan pakai kantor Kemenag. Dan suasananya sudah kondusif di sana," ucap Yaqut.


Sebelumnya diberitakan, kapel jemaat GBI Cinere Bellevue di Gandul, Depok, Jawa Barat, didatangi massa. Mereka menolak kegiatan peribadatan di bangunan berbentuk ruko 3 lantai tersebut.


"Tujuannya adalah Kepala LPM Gandul dan beberapa masyarakat yang ikut pengajian subuh menolak adanya kapel tersebut," kata Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady saat dihubungi.


Menurut Fuady, sudah ada pertemuan yang melibatkan perwakilan kapel dan masyarakat pada Jumat (15/9). Dalam pertemuan itu, Fuady menyampaikan ada kesepakatan jemaat tidak beribadah di kapel selama izin belum dikantongi.


"Pada hari Jumat kemarin sudah dilakukan pertemuan di Pemkot Depok dan disepakati beberapa hal, antara lain izin kapel tersebut akan diproses. Sebelum ada izin, disepakati dengan pihak pendeta dan Ketua LPM untuk tidak ada kegiatan kebaktian," tutur Fuady.


0 views0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page