top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

Harga Emas Anjlok, Investor Tengah Menilai Dampak Varian Omicron | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - Harga emas melemah pada perdagangan hari Senin, melanjutkan kejatuhan yang telah ditorehkan pada pekan sebelumnya. Pelemahan harga emas ini terjadi karena dolar AS menguat dan sentimen risiko dampak penyebaran virus Covid-19 varian Omicron.


Mengutip CNBC, Selasa (30/11/2021), harga emas di pasar Spot turun 0,4 persen menjadi USD 1.784,41 per ounce pada pukul 11.17 ET, setelah pada minggu lalu juga tertekan 2,9 persen yang merupakan penurunan mingguan terbesar sejak Juni.


BACA JUGA:

Muncul Varian Omicron, Harga Emas Diprediksi Bakal Naik

Sedangkan harga emas berjangka AS tetap tidak berubah di USD 1.786,30 per ounce.


Kepanikan yang terjadi ke pasar dunia mulai kembali tenang setelah aksi jual minggu lalu yang didorong oleh penemuan varian baru yang mendorong beberapa negara untuk memperketat kontrol perbatasan.


Saat ini pelaku pasar tengah mencoba mencerna berita tentang varian COVID-19 yang baru.


“kenyataannya saat ini pelaku pasar sudah kembali mengoleksi aset-aset berisiko. Pasar saham mulai kembali dan harga emas bergerak flat," kata analis senior RJO Futures, Bob Haberkorn.


Prospek suku bunga yang lebih tinggi juga ikut membebani harga emas dunia. Saat ini pelaku pasar tengah melihat garis waktu yang akan dijalankan oleh Federal Reserve AS untuk memperketat kebijakan moneter.






Sumber : Liputan6 PT Rifan Financindo

0 views0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page