top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

Nasib 'Pabrik Uang' RI di Era Serba Digital | PT Rifan Financindo


Perum Peruri dikenal sebagai BUMN yang selama ini mencetak uang dan dokumen berharga lainnya. Sebagai perusahaan, Peruri juga dihadapkan tantangan terutama di tengah pesatnya digitalisasi.

Peruri pun melakukan transformasi digital untuk menghadapi tantangan tersebut. Transformasi digital itu setidaknya berlangsung dalam lima tahun terakhir.


Direktur Utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya menjelaskan proses transformasi digital di Peruri ditandai dengan era pembayaran nontunai atau cashless. Dwina mengatakan, sebelumnya Peruri belum memiliki bisnis di bidang digital.


Ia mencatat, di era digital ini Peruri telah memiliki lebih dari 700 konsumen baru.


"Bagaimana kita dalam lima tahun ini melayani beberapa customer produk digital. Sebelumnya Peruri kan bisnis penugasan, ada dari Bank Indonesia, Ditjen Pajak, Ditjen Bea Cukai, Ditjen Imigrasi dan BPN. Tapi saat Peruri masuk era digital, kami memiliki lebih dari 700 customer baru," ungkap Dwina dalam keterangan tertulis, Minggu (27/8/2023).


Dwina memaparkan transformasi digital yang dilakukan Peruri bukan semata untuk bertahan dan mengikuti perkembangan zaman. Dia menjelaskan setelah masuk ke era digital, fokus bisnis Peruri mengalami pergeseran.


Peruri mulai menawarkan solusi mengenai produk penjaminan keaslian dan autentikasi. Menurutnya, transformasi ini dilakukan dengan memanfaatkan bisnis yang belum dimiliki.


"Pertama, kami harus tahu value proportion perusahaan. Semua orang tahu bahwa Peruri perusahaan cetak uang. Saat ini kami bukan pindah bisnis, akan tetapi hanya menjalani kompetensi yang relevan dengan era baru," ujarnya.


Lebih lanjut, Dwina menyebut transformasi digital turut menciptakan peluang baru sekaligus tantangan bagi korporasi. Dengan upaya ini, akan ada efisiensi dalam operasional bisnis, di sisi lain ada bisnis yang turut terdampak karena tak mampu melakukan adaptasi.


Sumber : finance.detik

0 views0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

Comments


Post: Blog2_Post
bottom of page