Elon Musk hingga saat ini masih menduduki posisi teratas sebagai orang paling kaya di dunia. Ia diperkirakan memiliki kekayaan sampai US$ 230,9 miliar atau Rp 3.590,49 triliun (kurs Rp 15.550/dolar AS).
Meski begitu, ternyata ini buka konglomerat dengan kepemilikan cash atau uang tunai di dunia. Sebab sebagian besar harta kekayaannya berupa kepemilikan saham di perusahaannya, termasuk Tesla, SpaceX, hingga X (dulunya Twitter).
Begitu pula dengan orang-orang terkaya dunia lainnya seperti Bernard Arnault dan Jeff Bezoz yang sebagian besar kekayaannya berupa saham perusahaan mereka. Lantas siapa konglomerat dengan uang tunai terbanyak di dunia?
Melansir dari laporan Forbes, Senin (6/11/2023), gelar crazy rich dengan kepemilikan uang cash terbanyak di dunia saat ini diduduki oleh Warren Buffett. Ia merupakan seorang investor kelas kakap sekaligus pemilik bank investasi Berkshire Hathaway.
Secara keseluruhan, Buffett saat ini berada di posisi orang terkaya ke-5 di dunia dengan total harta mencapai US$ 117,5 miliar atau setara dengan Rp 1.827,12 triliun.
Meski begitu, dalam perkiraan Forbes di 'kantong' Buffett terdapat uang tunai sebesar US$ 157,2 miliar atau Rp 2.444,46 triliun yang tersimpan di bank miliknya. Tentu secara teknis uang tersebut tidak semua di miliki atas nama dirinya, namun ada atas nama kas Berkshire Hathaway.
Adapun besaran uang cash yang dimilikinya ini mengalami peningkatan pada akhir September 2023 kemarin dari imbal obligasi atau bunga pinjaman investasi hingga US$ 10,76 miliar atau Rp 167,31 triliun.
Di luar itu, Warren Buffett sendiri dikenal sebagai salah seorang miliarder paling dermawan yang sudah berjanji untuk memberikan 99% kekayaannya melalui organisasi filantropis milik Bill Gates dan anak-anaknya. Sejauh ini ia sudah mendonasikan sekitar US$ 55 miliar atau Rp 855,25 triliun.
Sumber : market.bisnis
Comments