top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

PT Krakatau Steel Tbk dikabarkan telah melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap 1.300 karyawan



PT Rifan Financindo - PT Krakatau Steel Tbk dikabarkan telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.300 karyawannya. Hal ini disampaikan oleh serikat buruh Krakatau Steel yang berdemo di Cilegon, Banten.

Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim menjelaskan jika saat ini perseroan memang sedang melakukan restrukturisasi pada perusahaan. Hal ini dilakukan agar perusahaan keluar dari kerugian yang sudah menimpa selama 7 tahun berturut-turut.

Bagaimana penjelasan lengkapnya? Berikut kutipan wawancaranya:


Soal isu PHK 1.300 itu bagaimana, bisa dijelaskan apakah itu benar karyawan KS atau outsourcing yang kontraknya sudah habis? Iya, jadi memang kita tidak perpanjang kontrak outsourcing


Jumlahnya 1.300 orang itu benar? Nggak itu ada misslead ada pemelintiran informasi. Di surat tidak ada tulisan PHK.


Ada target pengurangan 30% itu maksudnya apa pak? Begini, restrukturisasi secara umum harus dilakukan meliputi restrukturisasi utang, restrukturisasi organisasi, sama restrukturisasi bisnis. Ini sudah tidak bisa ditawar. 7 tahun berturut-turut rugi. Judulnya tetap rugi, ini harus dilakukan sesuatu, nggak bisa kita diam diam aja.


Sebenarnya begini, manajemen atau pimpinan suatu organisasi itu harus mengambil satu keputusan. Keputusan itu dipertimbangkan atas permasalahan, kemudian ada input dari situ dan putuskan yang risikonya paling rendah dan menyelesaikan persoalan. Ketika rugi itu 7 tahun berturut-turut berarti ada persoalan yang belum selesai iya kan. Nah ini bagian dari menyelesaikan persoalan.


Nah kaitan dengan karyawan, saya belum ada rencana PHK, kalau ada pemberhentian dia yang keluar. Bahwa saya punya program cost to profit center iya, yang judulnya pengurangan di induk. Tetapi kemudian mereka kan bekerja untuk menghasilkan pendapatan baru. Kalau di KS itu hanya menjadi biaya. Misalnya water treatment, perawatan kan dia bisa merawat boiler di tempat lain dong.


Nggak hanya di KS, dia bisa lakukan pelayanan untuk water treatment di pabrik lain, mereka bisa layani otomasi di pabrik lain. Mereka bisa layani pengelolaan kawasan ya. Karena saya perlu industri baja yang efisien ini tidak bisa dihindari, bahkan teman-teman pelaku bisnis baja di jepang dan korea mereka sudah prediksi china akan sangat kompetitif, ketika mereka tidak berubah maka akna tersisih dan kalah. Anda tahu British steel dia udah bangkrut, kalah udah benar benar stuck dia. Udah mau mati ini, sebagai background bagus juga. Walaupun terlambat tapi KS harus lakukan, memang dalam optimalisasi karyawan ada outsourcing yang tidak kita perpanjang karena kontraknya habis.


Untuk outsourcing per berapa lama kontraknya? Macam macam ada 6 bulan, satu tahun ya sesuai kebutuhan aja.


Mengenai jumlah 1.300 itu bagaimana pak? Nggak ada jumlah 1.300 angka itu dalam dokumen saya.


Berarti 30% pegawai itu ke mana ? Kalau Kapolri ngilangin Kapolres boleh nggak? Kapolresnya ke mana? pindah ke induk sama aja, emang polisinya pindah? Tidak kan. Jadi karyawan disuruh bersaing lah mereka. Mampu nggak jadi GM. Yakan mereka harus efisien di segala macam, ini nggak ada yang


dipecat. Jadi saya adu aja, GM ini sama GM ini siapa yang menang sanggup nggak disatuin? Bisa bawahannya bisa tugas lain untuk tim restrukturisasi. Jadi tidak ada yang dipecat, jadi ini 1.300 nggak ada ini angka dari mana?


Berarti karyawan KS 6.264 jadi 4.453 saja? iya 4.000an saja orangnya dioptimalkan di tempat lain. Orangnya ada dua organik atau karyawan tetap lah ya. Sama outsourcing masih ada.

Tetap ini ada 6.264 awalnya sama posisinya sama orang. Pas saya take out sebagian ada yang nggak punya posisi akan jadi fungsional dan akan saya tempatkan di anak usaha dan anak cucu. Jadi belum ada yang saya pecat. Jadi ada missleading. Mengapa dirampingkan karena perusahaan harus lincah, agile, responsive itu terhadap masalah. Terhadap peluang. Terhadap customer. Market.

6.000 karyawan ini di induk aja ?

iya induk aja dioptimalkan bisa di induk bisa di anak usaha. Outsourcing saya optimalkan. Jadi ini di luar outsourcing jumlah yang asumsi 3.000 orang.

Prosesnya udah jalan? Suratnya Maret ramenya sekarang. Nah, pimpinan itu kan menerima satu kewenangan dan tanggung jawab. Ini bukan hanya tanggung jawab dunia tapi juga di akhirat. Sehingga saya lakukan pengambilan keputusan itu pertimbangkan berbagai macam aspek. Keputusan harus dipertanggungjawabkan ketika ambil keputusan kita harus bisa selesaikan persoalan dengan risiko yang minimal.


Kemudian begini, dari proses pengambilan keputusan itu tentunya perhatikan juga faktor mana yang kiranya bisa meminimalkan risiko. Makanya kemudian, saya ada ide, yang cost center to profit center semangat gotong royong saya tawarkan ke anak cucu bagaimana untuk membantu supaya KS induk yang fokusnya di baja bisa selamat.


Saya undang seluruh direksi anak usaha bersama GM. Saya update kondisi terkini, posisi utang, posisi keuangan ya dan tren utang yang tadi itu. Nah kita mau terusin atau nggak. Akhirnya kita sepakat untuk bersama selesaikan permasalahannya.


Jadi anak usaha dan cucu bisa menggenerate income sendiri dan syukur-syukur mereka tidak perlu lagi uang dari KS. Itu kan cara kreatif. Programnya jalan karyawan tetap bekerja, bebannya berkurang. Masalahnya berkurang, kan karyawan yang penting kerja dan mendapatkan income.

Kalau menyangkut outsourcing parameternya banyak sudah diatur UU, kita harus comply kita harus lihat kondisi perusahaan seperti apa. Bisnis culture-nya harus diubah jadi lebih baik yang tadi saya bilang gimana cepat respon. Gimana manfaatkan oportunity.

Tadi jadi 4.000 ini kelebihan disebar ke anak usaha cucu gak hanya layani KS saja? Ada wacana ke BUMN lain saya lagi eksplor. Jasanya macam-macam ini. Begini, kalau mengenai pasar sudah ada target masing-masing yang penting tunggu dulu. Yang disiapkan adalah orangnya ada nggak fasilitasnya ada nggak.

Kemarin terakhir ada water treatment ini? Ini supporting kan


Produk anak cucu? Macem macem di kita kan ada produsen air industri. Kemudian ada Pembangkit Listrik, pelabuhan, manajemen logistik. Kemudian ada properti, hotel, taman rekreasi, lapangan golf. Ada gedung pertemuan ruang rapat meeting sebagainya. Ada rumah sakit, IT, ada trading ya dan lain sebagainya.


Ya inikan pasti punya ide untuk besarkan anaknya dan cucu di saya. Jadi saya ga hafal satu satu, kurang lebih yang saya sampaikan ada water treatment, perawatan boiler, perawatan automation, solusi automation, logistik baik manajemen atau fisikal logistik. Angkutan lah kemudian juga ada steel center dari gulungan dipotong potong segala macam terus jadi plat ada proses turunanya. Bisnis lain yang memang bisa menampung karyawan yang bisa dioptimalisasi.


Poin nomor 4 ini pemetaan fungsi ini ke pihak ketiga? ya pihak ketiga maksudnya anak usaha, ya masa perusahaan lain.


Ini upaya perusahaan untuk kurangi kerugian? Iya nih naikin penjualan turunin biaya, naikin penjualan dilakukan kurangi biaya ini restrukturisasi. Gimana kita bisa dayagunakan mereka artinya mereka optimal.


Posisi sebanyak 6.264 direstrukturisasi jadi 4.000an ini sisanya disebar ke anak cucu? ya bisa ke anak cucu atau penugasan lain di Induk.


Outsourcing kerjanya apa aja? iya operator pabrik ada, nggak yang utama. Supporting pabrik.

Karena mengangkat outsourcing berdasarkan kepala itu sudah nggak boleh. Yang boleh itu adalah jasanya, kebersihan, keamanan. Ini saya lagi rapihin jadi nggak bisa itu per kepala operator mesin ini perawatan boleh kebersihan boleh, tapi yang tidak spesifik headcount, karena ini jadi mutual benefit antara yang nggak bener dan si pemberi kerja. Akhirnya komprominya akali dan konsekuensinya hukum.


Nanti, misalnya saya perlu 500 orang ya sudah, saya kontrak lagi yang benar saja, jangan kontrak abal-abal. Jadi kalau ditanya restrukturisasinya pengurangan orang. Ya mungkin salah satu dampaknya adalah pengurangan orang, itu nggak apa-apa. Dampaknya bisa pengurangan orang, Restrukturisasi bisa pengurangan tenaga kerja bisa siapapun.


Dari restrukturisasi itu sudah ada target untung tahun ini? Tahun depan untung, tapi nggak bisa disebut karena ada negosiasi dengan beberapa macam stakeholder karena itukan tergantung bagaimana parameternya. Tapi secara operasional tahun depan untung.


Dengan semua strategi termasuk restrukturisasi? Restrukturisasi bisnis kan ada pengelompokan dari yang nggak efisien itu ya ada merger dan lain lain terus ditingkatin bisnisnya. Kurang optimal lagi, pengurusnya dioptimalkan biasa.


Ini adalah program kalau mau KS selamat. Untuk jalankan keputusan yang berat itu harus siap pimpinan-pimpinannya termasuk level manajer harus kuat kalau ada penyimpangan harus diluruskan kalau ada masalah harus dipecahkan. Kalau didiamkan aja nggak selesai selesai, makin lama makin habis dan benar benar tutup. Itu yang saya nggak mau. Lebih baik saya berkorban tapi untuk kebaikan.


Kita di manapun harus berikan nilai tambah dan harus bisa selesaikan persoalan kalau nggak bisa itu nggak usah jadi pimpinan organisasi, penginnya cari aman ya nggak bisa. Ada risikonya yaudah hadapin, tapi kalau hoax ya cuekin.



Sumber: finance.detik

PT Rifan Financindo

1 view0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

תגובות


Post: Blog2_Post
bottom of page