PT Rifan Financindo - Grup GoTo yang menaungi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial (GTF) kembali menggelar Konferensi Maju Digital (KoMD) untuk para pegiat UMKM di seluruh Indonesia. Dalam gelaran bertema 'Transformasi Usaha Digital dan Ramah lingkungan' kali ini, KoMD 2022 menjangkau lebih dari 50 ribu pegiat UMKM.
Adapun tema tahun ini dipilih karena selaras dengan misi pemerintah Indonesia dalam Presidensi G20 2022, yakni untuk mendorong kemajuan dan daya saing UMKM. Gelaran ini diselenggarakan pada Kamis (27/10) di The Kasablanka Hall, Mall Kota Kasablanka, Jakarta, serta dapat disaksikan secara online melalui website Tokopedia Academy, YouTube Mitra Usaha Gojek, YouTube Tokopedia Seller, Tokopedia PLAY, dan GoPlay.
Dalam kegiatan ini, para pelaku usaha bisa mendapatkan berbagai insight menarik dari serangkaian kelas yang meliputi berbagai topik. Mulai dari pemanfaatan media sosial, pengelolaan keuangan, hingga pembangunan bisnis yang ramah lingkungan.
Chief of Corporate Affairs Grup GoTo, Nila Marita mengatakan ekosistem digital GoTo berkontribusi sekitar 2% terhadap PDB Indonesia. Hal ini dicapai bersama lebih dari 15 juta mitra usaha, 2,6 juta mitra pengemudi dan lebih dari 67 juta pengguna bertransaksi tahunan.
"Dampak ekonomi yang besar tersebut tidak lepas dari peran UMKM sebagai penggerak sektor riil ekonomi tanah air dan motor pendorong pemulihan ekonomi nasional. Grup GoTo menghadirkan KoMD untuk mendorong kemajuan para mitra UMKM melalui program edukasi dan pemberdayaan berkelanjutan," ungkap Nila dalam keterangan tertulis, Rabu (2/11/2022).
Sementara itu, Group Head of Merchant Marketing Gojek dan GoTo Financial, Bayu Ramadhan menyebut KoMD sebagai konferensi UMKM nasional terbesar dari Grup GoTo yang bertujuan mendorong kapasitas pegiat UMKM Indonesia melalui berbagai inisiatif dan solusi teknologi. Harapannya, UMKM dapat terus beradaptasi dengan perkembangan dunia usaha masa kini.
VP of Seller Experience Tokopedia, Puput Hidayat mengungkap Grup GoTo juga rutin menyelenggarakan Kelas Maju Digital (KeMD) pada 2021 sebagai kelanjutan dari KoMD 2021. Melalui KeMD, Grup GoTo memberikan pembekalan terkait pengembangan usaha dan kompetensi kewirausahaan agar UMKM di seluruh penjuru Indonesia semakin menjadi pilihan masyarakat.
Menurutnya, kelas ini dapat terlaksana melalui kolaborasi Grup GoTo dengan pemerintah daerah dan UMKM lokal untuk membantu pemulihan ekonomi daerah. KeMD 2021 telah diselenggarakan di berbagai wilayah, seperti Solo, Surabaya, Bandung, Semarang, Medan dan Jabodetabek.
Sebagai informasi, KoMD dan KeMD merupakan bagian dari upaya pemberdayaan UMKM yang telah menjadi mitra usaha Grup GoTo. Grup GoTo juga menyediakan solusi layanan digital yang holistik dan beragam guna membantu pegiat usaha khususnya UMKM menciptakan peluang dalam setiap fase pertumbuhan.
Lewat KoMD, GoTo berupaya menekankan komitmen untuk terus mendorong kapasitas pegiat UMKM Indonesia melalui berbagai inisiatif dan solusi teknologi. Sehingga, para pelaku UMKM dapat terus beradaptasi dengan perkembangan dunia usaha masa kini.
Kisah Sukses UMKM Lokal Bersama Grup GoTo
Berbagai usaha di Tanah Air telah merasakan manfaat dari hadirnya ekosistem Grup GoTo yang punya solusi holistik dan beragam. Contohnya dirasakan oleh merek parfum asal Jakarta, HMNS serta usaha kuliner Nasi Bogana Ny An Lay.
CEO and Founder HMNS, Rizky Arief Dwi mengungkap setelah tiga tahun bergabung sebagai pegiat usaha ekosistem Grup GoTo melalui Tokopedia, HMNS merasakan berbagai manfaat. Salah satunya dapat memperluas jangkauan produk hingga Papua. Sehingga pendapatan HMNS tumbuh hingga 20-30 kali lipat.
"Hal ini menjadi salah satu motivasi kami untuk terus mewujudkan mimpi HMNS, yaitu membuat Indonesia semakin dikenal sebagai negara dengan penghasil parfum berkualitas dan tidak hanya sekadar sebagai sumber bahan mentah parfum," ungkap Rizky.
Di sisi lain, Pemilik Nasi Nasi Bogana Ny. An Lay, Evan Petra mengakui akses terhadap platform teknologi sangat penting agar UMKM bisa mengembangkan bisnis di tengah era digital. Menurut Evan, Aplikasi GoBiz dan Moka dari Gojek dan GoTo Financial sangat membantu pihaknya dalam operasional bisnis. Terutama dalam meminimalisir kesalahan dalam membuat pesanan pelanggan.
"Bergabung di GoFood juga membantu kami terhubung dengan basis pelanggan yang lebih besar. Kini omzet kami naik hingga 4 kali lipat sejak 2020. Kami mengapresiasi layanan yang disediakan oleh Grup GoTo yang telah mengambil bagian sangat penting bagi bisnis kami sampai saat ini," pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini turut dihadiri oleh Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan, Staf Ahli Menteri Bidang Produktivitas dan Daya Saing Kementerian Koperasi dan UKM, Eddy Satriya dan Kepala Grup Inovasi Keuangan Digital (IKD) Otoritas Jasa Keuangan, Triyono Gani.
Sumber : finance.detik
PT Rifan Financindo
Comentarios