Samsung merilis prosesor terbarunya yang kemungkinan bakal dipakai di Galaxy S10, yaitu Exynos 9820. Apa saja keunggulannya?
Exynos 9820 dibuat dengan pabrikasi baru 8 nm Low Power Plus (LPP) FinFET, yang merupakan evolusi dari Exynos 9810 yang dibuat dengan pabrikasi 10 nm. System on a chip (SoC) ini dilengkapi dengan modem LTE 2 Gbps, Tri-cluster CPU dan Neural Processing Unit (NPU) anyar.
Ada delapan core yang pada CPU Exynos 9820, yaitu dua core CPU custom, dua core Cortex-A75, dan empat Cortex-A55 untuk efisiensi baterai. Konfigurasi baru ini disebut Samsung punya performa multi-core yang lebih tinggi 15% ketimbang Exynos versi sebelumnya.
Sementara performa single corenya meningkat 20% dan efisiensi baterai meningkat 40%, demikian dikutip detikINET dari GSM Arena, Jumat (16/11/2018).
Sementara modem LTE-Advanced Pro merupakan sebuah tahapan menuju chipset 5G, di mana mempunyai kecepatan downlink maksimal 2 Gbps dan uplink 316 Mbps. Seperti pendahulunya, Exynos 9820 bergantung pada teknologi 4x4 MIMO, 256-QMA dan eLAA untuk menghasilkan kecepatan koneksi yang sangat tinggi.
Pada sisi GPU, Samsung menggunakan core Mali-G76 yang diklaim bisa menghasilkan performa 40% lebih tinggi atau pengiritan daya 35% yang efeknya adalah penggunaan aplikasi VR dan AR yang lebih lama.
Ada juga NPU anyar yang terpisah dari CPU dan GPU yang bisa membuat pemrosesan AI tujuh kali lebih kencang. Pada praktiknya, NPU ini bisa membantu pengaturan kamera sesuai dengan kondisi objek dan pencahayaan yang ada.
Samsung menyebut Exynos 9820 mulai diproduksi massal pada akhir 2018 ini, yang artinya SoC ini akan siap digunakan ketika Galaxy S10 diluncurkan pada Q1 2019.
Sumber : inet.detik
PT Rifan Financindo
Comentários