top of page
Search
  • Writer's pictureIT Yogya

Sri Mulyani, Prabowo dan Anggaran Besar Alutsista RI | PT Rifan Financindo


PT Rifan Financindo - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bicara soal anggaran besar Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Prabowo Subianto. Menurut Sri Mulyani, saat ini wajar bila anggaran Prabowo sangat besar, pasalnya Kementerian Pertahanan (Kemhan) harus melakukan pengadaan alat utama sistem pertahanan alias alutsista.


"Bagaimana dengan pak Prabowo, Menteri Pertahanan apakah penting untuk membuat alutsista kita kuat? Iya penting," ujar Sri Mulyani, Sabtu (18/7/2020).


Prabowo sendiri memang dititipkan anggaran yang cukup besar saat ini. Kemhan di tahun ini mendapatkan anggaran sebesar Rp 127,35 triliun. Ini merupakan anggaran kementerian/lembaga (K/L) paling besar.



Anggaran Prabowo mengungguli Kementerian PUPR sebesar Rp 120,2 triliun dan Polri Rp 90,3 triliun, dalam daftar 3 teratas K/L dengan anggaran terbesar di tahun 2020.

Dengan dana tersebut, Prabowo akan membiayai program prioritas Kemhan mulai dari peningkatan kekuatan pertahanan, modernisasi alutsista/non alutsista dan profesionalisme prajurit. Serta kesiapan operasi matra darat, laut dan udara maupun secara integratif.

Belanja alutsista menjadi fokus anggaran Prabowo dengan bagian paling besar, mencapai Rp 14, 53 triliun. Juru Bicara Menhan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan fokus anggaran alutsista adalah pengadaan pesawat tempur di tahun ini. Danhil juga mengatakan pemerintah fokus mencari radar.



"Beliau (Prabowo) fokus pada pesawat tempur. Kemudian soal kapal perang yang juga radar karena yang paling urgent di kita hari ini dan menurut Pak Prabowo itu penting adalah radar," jelas Dahnil kepada wartawan di Balai Media, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2020).


Kemudian, menurut Dahnil, Kemhan pun akan menaruh konsentrasi penuh di industri peluru yang sebelumnya hanya bisa dipenuhi 450 juta peluru dari target 1 miliar per tahun.


Masih dalam anggaran alutsista, Prabowo menganggarkan dana untuk pemeliharaan dan perawatan untuk Alpung, KRI, Kal, Ranpur/Rantis darat sebanyak 143 unit sebesar Rp 3,19 triliun. Sementara itu, pemeliharaan/perawatan pesawat, senjata & almatsus lainnya sebanyak 228 unit sebesar Rp 5,10 triliun.


Dengan anggaran yang besar, Prabowo akan melakukan pengadaan alutsista untuk menambah kekuatan negara. Paling anyar dia belanja alutsista Rp 300 miliar dari Pindad, apa yang dibelinya?


Prabowo membeli alutsista berupa kendaraan taktis alias rantis dari Pindad. Hal ini diketahui saat Prabowo mengunggah foto dirinya menjajal rantis produksi Pindad, yang dinamakan Maung.

"Pada sore hari ini saya dan tim dari PT Pindad mencoba kendaraan Rantis 4X4 yang kami beri nama Maung," kata Prabowo, Minggu (12/7/2020).



Direktur Utama Pindad Abraham Mose mengkonfirmasi bahwa Prabowo sudah berkomitmen untuk membeli rantis Maung produksinya. 500 unit Maung disebut bakal diborong Prabowo.


"Iya beli dan sudah komitmen 500 unit," katanya kepada detikcom melalui pesan singkat, Senin (13/7/2020).


Abraham menjelaskan, komitmen pembelian 500 unit Maung itu merupakan tahap pertama. Artinya ada kemungkinan Prabowo akan membeli lebih banyak lagi.

Maung sendiri harganya sekitar Rp 600 jutaan per unit. Jika dikalikan dengan jumlah unit yang dibeli pada tahap 1 maka total anggaran yang dikeluarkan Prabowo sekitar Rp 300 miliar.



Prabowo bukan cuma belanja alutsista berupa rantis Maung saja dari Pindad. Abraham mengaku sebelumnya Prabowo sudah membeli 4 miliar amunisi kaliber kecil produksi Pindad.


"Sebelumnya beliau sudah order ke Pindad juga 4 miliar amunisi kaliber kecil. Luar biasa Pak Menteri kita," tambah Abraham.


Selain itu, kata Abraham, Prabowo juga telah memesan 25 ribu pucuk senjata laras panjang dan pendek.


Sumber: markt.bisnis

PT Rifan Financindo

1 view0 comments

Recent Posts

See All

IHSG Dibuka di Zona Merah

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini dibuka pada level 7.349. Dikutip dari data RTI pada Kamis 22 Februari 2024 IHSG level...

Comentários


Post: Blog2_Post
bottom of page